(Artikel ini diupdate pada bulan Januari 2021)
Pada saat ini banyak perusahaan yang ingin mengimplementasikan jaringannya dengan memasang router, switch, dan hub pada ruang kerja atau officenya. Diantara perangkat tersebut nama Cisco sudah dikenal luas oleh para IT Administrator ataupun Network Engineer. Pada artikel ini saya akan menjelaskan apa itu brand Cisco ? Sejarah Cisco beserta Perkembangannya.
Mengenal Cisco
Cisco adalah peralatan utama yang banyak digunakan pada Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN). Dengan cisco router, informasi dapat diteruskan ke alamat-alamat yang berjauhan dan berada di jaringan computer yang berlainan. Yang bertujuan untuk dapat meneruskan paket data dari suatu LAN ke LAN lainnya, Cisco router menggunakan tabel dan protocol routing yang berfungsi untuk mengatur lalu lintas data. Paket data yang tiba di router diperiksa dan diteruskan ke alamat yang dituju. Agar paket data yang diterima dapat sampai ke tujuannya dengan cepat, router harus memproses data tersebut dengan sangat tepat. Untuk itu, Cisco Router menggunakan Central Processing Unit (CPU) seperti yang digunakan di dalam komputer untuk memproses lalu lintas data tersebut dengan cepat.
Seperti komputer, Cisco router juga mempunyai sejumlah jenis memori yaitu ROM, RAM, NVRAM dan FLASH, yang berguna untuk membantu kerjanya CPU. Selain itu dilengkapi pula dengan sejumlah interface untuk berhubungan dengan dunia luar dan keluar masuk data. Sistem operasi yang digunakan oleh cisco router adalah Internetwork Operating System (IOS).
Sejarah Cisco
Markas Cisco |
Pada awal 1980-an, ada sepasang suami istri yaitu Len dan Sandy Bosack yang dulu bekerja di dua departemen komputer yang berbeda yang terletak di Stanford University. Pasangan ini sedang menghadapi masalah dalam membuat komputer mereka berkomunikasi satu sama lain. Untuk mengatasi masalah ini, mereka membuat sebuah server gateway di ruang tamu mereka yang menuju cara sederhana membuat dua departemen berkomunikasi satu sama lain dengan bantuan protokol IP.
Mereka mendirikan Cisco Systems (dengan c kecil) pada tahun 1984, memiliki server gateway komersial kecil yang membawa sebuah revolusi dalam Networking. Nama perusahaan diubah menjadi Cisco Systems, Inc pada tahun 1992. Advanced Gateway Server (AGS) adalah produk pertama yang dipasarkan perusahaan. Setelah ini datang Mid-Range Gateway Server (MGS), Compact Gateway Server (cgs), Integrated Gateway Server (IGS) dan AGS +.
Akhirnya menciptakan router Cisco 4000, 7000, 2000, dan 3000 series. Router ini masih ada dan meningkatkan setiap hari. Cisco adalah pemimpin besar dunia ketika datang ke jaringan untuk Internet. Produk perusahaan ini mengarah pada kemudahan dalam mengakses dan mentransfer informasi terlepas dari perbedaan waktu, tempat atau platform.
Perkembangan Cisco
Cisco, perusahaan global yang bergerak di bidang telekomunikasi pun mengumumkan solusi jaringan berdasarkan intent atau maksud dan tujuan yang bisa mewakili salah satu terobosan penting dalam teknologi jaringan enterprise. Pengumuman ini merupakan hasil kuliminasi dari visi Cisco untuk menciptakan sistem yang intuitif dan bisa mengantisipasi apa yang harus dilakukan, menghentikan ancaman keamanan seketika, sekaligus senantiasa berevolusi dan belajar. Ini akan membantu bisnis dalam membuka peluang baru dan mengatasi tantangan yang dianggap berat sebelumnya di era konektivitas teknologi semakin meningkat.
Jaringan baru merupakan hasil dari penelitian dan pengembangan Cisco selama bertahun-tahun untuk menemukan kembali apa yang dianggap sebagai sebuah jaringan pada zaman dimana teknisi jaringan, yang saat ini bisa mengelola hingga ratusan perangkat, diharapkan bisa mengelola 1 juta perangkat di tahun 2020.
Sertifikasi Cisco
Cisco tidak hanya membuat perangkat jaringan komputer, namun juga menyediakan program pendidikan yang disebut Cisco Networking Academy. Tujuan utama dari program pendidikan tersebut yaitu untuk menghasilkan tenaga profesional yang memahami jaringan komputer secara teori maupun praktik. Khususnya memahami bagaimana menggunakan perangkat network buatan Cisco, mampu menganalisis dan menyelesaikan berbagai persoalan seputar jaringan komputer.
Pelatihan dan sertifikasi Cisco juga berbeda dengan keterampilan lainnya dimana memeungkinkan kamu juga untuk mendapatkan lebih banyak peluang karier. Dengan training dan sertifikasi Cisco, jalur karier IT kamu akan memiliki kemungkinan yang tampaknya tidak terbatas.
- Associate : CCNA, CCNA Concentrations, CCDA
- Professional : CCNP, CCDP, CCSP, CCVP
- Expert : CCIE
Sertifikasi CCNA adalah sertifikat yang pertama dalam jajaran sertifikasi Cisco dan merupakan pendahulu untuk semua sertifikasi Cisco. Program CCNA dibuat untuk memberikan dasar yang kokoh yang tidak hanya untuk Cisco Internetwork Operating System (IOS) dan hardware Cisco, tetapi juga internetworking secara umum. Untuk mendapatkan Cisco Certified Internetwork Expert (CCIE) maka Ciscon membuat suatu seri sertifikasi, yaitu:
- NE (Network Essentials)
- CCENT (Cisco Certified Entry Networking Techinian)
- CCNA (Cisco Certified Network Associate)
- CCNP (Cisco Certified Network Professional)
- CCIE (Cisco Certified Internetwork Expert)
- CCAR (Cisco Certified Architect)
NE (Network Essentials)
NE atau Network Essentials adalah salah-satu sertifikasi Cisco tentang BASIC dari Jaringan semuanya ada disini seperti Pengenalan Internet, Kabel Jaringan, DMZ, TCP/IP, Cisco Basic dan lain-lain.
CCENT (Cisco Certified Entry Networking Technician)
CCENT merupakan tingkatan sertifikasi cisco agak bawah. Pada sertifikasi ini kandidat diharapkan memiliki kompetensi untuk memasang, mengoperasikan dan troubleshoting jaringan enterprise berskala kecil. Secara garis besar, kurikulum yang ditawarkan meliputi networking fundamental, teknologi WAN, dasar keamanan jaringan dan konsep wireless, routing dan switching dan konfigurasi jaringan enterprise berskala kecil.
CCNA (Cisco Certified Network Associate)
CCNA merupakan sertifikasi cisco tahap lanjutan dari CCENT. Selain memiliki syarat kompetensi pada sertifikasi CCENT. Kandidat yang telah lulus CCNA juga memiliki pengetahuan yang cukup komprehensif mengenai fundamental wireless networking, dasar-dasar keamanan jaringan, TCP/IP, VLSM, CIDR, RIP, EIGRP, OSPF, NAT, ACL, VLAN, dan koneksi WAN.
Macam-macam spesialisasi dari CCNA antara lain: CCDA, CCNA Cloud, CCNA Collaboration, CCNA Data Center, CCNA Industrial, CCNA Routing and Switching, CCNA Security, CCNA Service Provider, CCNA Video, CCNA Voice, dan CCNA Wireless.
CCNP (Cisco Certified Network Professional)
CCNP adalah tingkatan untuk professional, sertifikasi ini menyatakan bahwa pemiliknya telah memiliki pengetahuan dan keahlian yang diperlukan untuk menginstalasi, mengkonfigurasi, dan melakukan troubleshooting jaringan LAN/WAN dengan jumlah antara 100 sampai dengan 500 buah perangkat jaringan. Syarat untuk mendapatkan sertifikat CCNP adalah harus memiliki sertifikat CCNA terlebih dahulu.
Macam-macam spesialisasi dari CCNP antara lain: CCDP, CCNP Cloud, CCNP Collaboration, CCNP Data Center, CCNP Routing and Switching, CCNP Security, CCNP Service Provider, CCNP Voice, dan CCNP Wireless.
CCIE (Cisco Certified Internetwork Expert)
CCIE adalah tingkatan Expert, setiap orang yang memiliki sertifikat CCIE ini memiliki kemampuan expert untuk mengatasi tantangan tertinggi dalam bidang networking. Macam-macam spesialisasi dari CCNP antara lain: CCDE, CCIE Collaboration, CCIE Data Center, CCIE Routing & Switching, CCIE Security, CCIE Service Provider, dan CCIE Wireless.
CCAR (Cisco Certified Architect)
CCAR adalah tingkatan paling tinggi dari semua sertifikasi cisco. Sertifikat CCAr ini didesain untuk senior network infrastructur architects. Yang memiliki kemampuan/pengetahuan khusus tentang teknologi dan arsitektur infrastruktur cisco.
0 comments:
Post a Comment