Tuesday, December 1, 2020

 

Mengenal Sistem Operasi Redhat Terbaru dan Kelebihannya


Pada artikel ini saya akan membahas perkembangan Red Hat, yaitu Sistem Operasi Linux komersil yang memiliki banyak fitur sehingga sangat diperlukan oleh perusahaan dalam mengembangkan infrastruktur atau software. 


Mengenal Red Hat


Red Hat adalah penyedia solusi perangkat lunak open source kelas enterprise terkemuka di dunia, menggunakan pendekatan yang diberdayakan oleh komunitas untuk menghadirkan teknologi Linux, hybrid cloud, container, dan Kubernetes yang andal dan berperforma tinggi. Red Hat membantu pelanggan mengintegrasikan aplikasi IT yang baru dan yang sudah ada, mengembangkan aplikasi cloud-native, menstandarkan sistem operasi terkemuka di industri kami, dan mengautomasi, mengamankan, dan mengelola lingkungan yang kompleks. Support, training, dan jasa konsultasi yang memenangi penghargaan membuat Red Hat menjadi trusted adviser pada Fortune 500. Sebagai partner strategis bagi para cloud provider, system integrator, application vendor, pelanggan, dan komunitas open source, Red Hat dapat membantu organisasi-organisasi mempersiapkan masa depan digital mereka.

Pada Agustus 2020, Red Hat OpenShift memperkenalkan 3-node cluster support, yang membuat platform Kubernetes enterprise terkemuka di industri itu bisa dijalankan di edge sebuah jaringan, di footprint yang lebih kecil. Hari ini, OpenShift memperluas dukungannya pada arsitektur edge dengan hadirnya node untuk pekerja yang bekerja secara remote (remote worker).

Sejarah Red Hat


Red Hat Linux 1.0 ini dirilis pada 3 November 1994. Awalnya disebut “Red Hat Commercial Linux” merupakan distro linux pertama yang menggunakan sistem RPM Package Manager, yang kemudian diikuti beberapa distro lain, seperti Mandriva Linux dan SUSE Linux.

Sejak 2003, Red Hat telah menghentikan produksi Red Hat Linux namun mengeluarkan Red Hat Enterprise Linux (RHEL) untuk lingkungan perusahaan (tidak gratis), serta Fedora (yang dikembangkan oleh masyarakat dengan dukungan Fedora Project dan disponsori oleh Red Hat) sebagai versi gratis bagi lingkungan rumahan. Red Hat Linux 9, rilis terakhir, secara resmi diakhiri pada 30 April 2004, meskipun dukungan masih diberikan oleh proyek Fedora Legacy sampai awal 2007.

Kelebihan Menggunakan Red Hat


Installasi yang mudah


Redhat sudah menerapkan model instalasi dengan adanya Graphical User Interface atau GUI sejak Redhat 6. Hal ini memudahkan pengguna untuk melakukan pemasangan sistem operasi ini pada komputer atau laptop server Anda. Sejak Redhat 6, Redhat sudah memiliki instalasi dengan model GUI yang membuat instalasi lebih mudah dengan adanya grafik yang menunjukkan tahap-tahap instalasi yang mudah diikuti. Selesai melakukan instalasi, Anda pun tidak perlu otak-atik apa-apa lagi. Oleh karena tampilan GUI sudah mempersiapkan semuanya dan Anda bisa langsung bekerja denganya.

Konfigurasi Sistem


Dalam sistem operasi berbasis Linux, konfigurasi sistem operasi atau linux sebenarnya memiliki bentuk mentah yang berbentuk teks file yang ada di folder sistem /etc atau /var. Untuk orang yang sudah familiar dengan pemrograman di linux, maka mengedit langsung konfigurasi pada lokasi tersebut adalah hal yang mudah dan cenderung lebih memberikan keleluasan editing. Misalnya untuk hacker, mengedit langsung file konfigurasi adalah cara paling baik agar sistem dapat bekerja sesuai dengan keinginan kita. Akan tetapi jelas bahwa hal tersebut tidak dapat dilakukan oleh semua orang. Oleh karena itulah, di dalam Redhat, tersedia konfigurator atau aplikasi pengaturan yang memmiliki menu beserta kotak-kotak dialog yang dapat diisi untuk melakukan perubahan pada sistem.

Model pengaturan seperti ini sudah tersedia secara menyeluruh pada versi Linux Redhat 7.3 ke atas. Sementara pada versi di bawahnya masih menggunakan linuxconf sebagai media untuk melakukan perubahan pada sistem operasi linux.

Aplikasi Inbuilt yang Lengkap dan Stabil


Redhat adalah salah satu sistem operasi linux yang memberikan aplikasi bawaan terbaik serta gratis pada cd atau media instalasi Linux Redhat. Aplikasi-aplikasi linux yang masih berada pada tahap alpha, beta, atau experimental alias setengah-setengah tidak diikutkan walaupun aplikasi tersebut mungkin memiliki kegunaan tertentu. Semua aplikasi inbuilt tersebut ditata dengan bagus di desktop KDE atau GNOME yang sudah dimodifikasi dengan Redhat Blue Curve theme.

Dengan adanya aplikasi-aplikasi tersebut, Anda sudah dapat bekerja dengan baik. Anda tidak perlu khawatir akan muncul pop-up error atau semacamnya yang akan mengganggu kinerja Anda karena aplikasi yang terinstall pada Redha Anda sudah pasti aplikasi yang memiliki, bila tidak dapat disebut tidak punya, bugs yang sangat sedikit. Stabilitas adalah kunci utama dari aplikasi yang baik dan Redhat menyediakan hal tersebut untuk Anda.

Dukungan Kompatibilitas yang Baik


Linux Redhat selalu menyertakan librari aplikasi yang memiliki kompatibilitas dengan versi aplikasi yang lebih lawas, sehingga aplikasi untuk versi sebelumnya masih bisa berjalan di versi terbarunya. Dengan demikian kamu tidak perlu menginstall ulang aplikasi yang lebih baru untuk sekedar mengerjakan pekerjaan tertentu yang masih dapat ditanangi dengan aplikasimu yang telah lawas.

Kualitas yang baik


Redhat adalah salah satu distro linux yang memiliki kualitas sangat baik. Banyak buku-buku pembelajaran linux yang memakai contoh sistem operasi Linux Redhat. Bahkan salah satu sertifikasi linux, yaitu sebuah sertifikasi yang menunjukkan kapabilitas seseorang dalam menjalankan linux, yang paling dicari adalah Redhat Certified Engineer (RHCE). Orang dengan penguasaan Linux Redhat yang baik dianggap sebagai orang yang ahli dalam sistem operasi linux atau komputasi server pada umumnya dan tersertifikasi Redhat.

Paketnya tidak selalu up-to-date, sekali versi beta diumumkan, versi paket dibekukan, kecuali untuk update sekuriti. Hasilnya adalah distribusi yang stabil dan teruji, program beta dan fasilitas pelaporan bug terbuka bagi umum dan ada beberapa milis.

Salah satu alasan kesuksesan RedHat adalah ragam layanan yang ditawarkannya. Paket softwarenya mudah diupdate melalui RedHat Network, sebuah repositori software dan informasi berharga.

Dengan keberadaan Redhat sebagai penunjang operasional diperusahaan Anda, selain dukungan SDM yang berpengalaman, dijamin dapat meningkatkan efisiensi dan kesuksesan di perusahaan Anda.

Produk Populer Dari Red Hat


Red Hat Enterprise Linux


Red Hat Enterprise Linux adalah platform Linux perusahaan terkemuka di dunia. Sistem operasi ini berbasiskan open source dimana kamu dapat mengembangkan aplikasi yang ada dan meluncurkan teknologi baru pada seluruh baremetal, virtual, container, atau semua cloud computing.

Red Hat OpenShift


Red Hat OpenShift adalah platform kontainer Kubernetes yang siap untuk perusahaan dengan operasi otomatis full-stack untuk mengelola hybrid cloud, multicloud, dan edge deployment. Red Hat OpenShift dioptimalkan untuk meningkatkan produktivitas pengembang dan mendorong inovasi.

Red Hat Ansible Automation Platform


Red Hat Ansible Automation Platform adalah fondasi untuk membangun dan mengoperasikan automisasi secara keseluruhan. Platform ini mencakup semua alat yang diperlukan untuk mengimplementasikan otomatisasi di seluruh perusahaan.

Kelebihan Produk Red Hat Baru : Red Hat Enterprise Linux 8

Red Hat Enterprise Linux 8

Pertumbuhan data center yang terus meningkat menyebabkan kebutuhan perusahaan akan ahli dalam menerapkan dan memelihara sistem TI berbasis Linux menjadi semakin kritis. Dengan hadirnya Linux Red Hat Enterprise Linux 8, perusahaan juga memperoleh kemudahan dalam menangani masalah pada sistem TI karena kini Red Hat Enterprise Linux telah terintegrasi dengan Red Hat Insights sehingga menghadirkan keahlian Red Hat Linux sebagai layanan (as-a-service).

Red Hat Enterprise Linux 8: Linux Cerdas untuk Cloud Hybrid


Red Hat Insights menggunakan analitik prediktif yang membantu mengidentifikasi dan memulihkan masalah TI pada perusahaan secara proaktif, mulai dari kerentanan keamanan hingga masalah stabilitas. Selain itu, tersedia juga fitur add-on Red Hat Smart Management yang menyederhanakan proses manage, patch, konfigurasi, dan menyediakan penyebaran Red Hat Enterprise Linux di cloud hybrid.

Red Hat Enterprise Linux 8 Mendorong Lahirnya Aplikasi Modern


Red Hat Enterprise Linux 8 juga memperkenalkan Application Streams, sebuah fast-moving languages, serta kerangka kerja dan tool aplikasi developer yang selalu diperbarui untuk mendukung para developer untuk terus berinovasi dalam satu sistem operasi kelas enterprise.

Red Hat Enterprise Linux 8 Hadirkan Peluang Baru


Red Hat Enterprise Linux 8 mengabstraksi berbagai kompleksitas terkait tugas sysadmin yang mendetail di balik konsol web Red Hat Enterprise Linux. Konsol ini menyediakan grafis antarmuka yang intuitif dan konsisten untuk mengelola dan memantau sistem Red Hat Enterprise Linux, mulai dari keadaan mesin virtual hingga kinerja sistem secara keseluruhan.

Red Hat Enterprise Linux 8 Memiliki Tingkat Keamanan Tinggi


Untuk meningkatkan keamanan, Red Hat Enterprise Linux 8 mendukung standar kriptografi OpenSSL 1.1.1 dan TLS 1.3 yang memberikan perusahaan akses ke perlindungan data yang terenkripsi dengan standar terkuat dan terbaru yang dapat diimplementasikan di seluruh sistem melalui satu perintah sehingga membatasi kebutuhan akan kebijakan dan pengaturan khusus aplikasi. Red Hat Enterprise Linux 8 juga memberikan dukungan penuh pada toolkit container Red Hat untuk membuat, menjalankan, dan berbagi aplikasi containerized.

Red Hat Enterprise Linux 8 Mendukung Ekosistem Data Center, Cloud dan Aplikasi


Red Hat Enterprise Linux 8 membentuk fondasi untuk seluruh portofolio cloud hybrid milik Red Hat, dimulai dengan Red Hat OpenShift Container Platform 4 dan Red Hat OpenStack Platform 15 yang akan datang.

Semoga artikel ini bermanfaat ya. Jangan lupa cantumkan sumbernya jika teman teman ini menyalin artikel ini.

0 comments:

Post a Comment